Friday, February 1, 2013

Belajar SEO

Belajar SEO Dari A Sampai Z

SEO merupakan akronim dari Search Engine Optimization, dan dalam Bahasa Indonesia juga dikenal dengan istilah Optimasi Mesin Pencari. Singkatnya, SEO merupakan optimisasi pada sebuah halaman website atau blog supaya mendapatkan peringkat bagus di halaman pertama. Belajar SEO itu bisa dibilang gampang-gampang susah. Meski kita sudah memiliki dasar, teknik serta metode yang benar, belum tentu halaman yang dioptimasi akan tampil menjadi yang teratas diantara yang lain. Apalagi dengan hadirnya algo-algo baru seperti belakangan ini, seorang pengoptimasi harus cekatan, tanggap dan kreatif dalam melakukan proses tersebut. Namun demikian, anda tidak perlu khawatir karena sebentar lagi anda bisa mempelajarinya sendiri, bahkan dari A sampai Z.
Untuk belajar seo, pada dasarnya hanya dibutuhkan pemahaman akan 2 model optimasi, yaitu optimasi onpage (dalam situs) dan optimasi offpage(luar situs). Namun, dari masing-masing model tersebut, ada banyak point yang harus dikuasai dan diperhatikan. Untuk lengkapnya, silahkan anda lihat dibawah ini.

1. Belajar Optimasi Onpage

a. Optimasi Themes atau Template.
Sebuah situs yang SEO friendly adalah situs yang menggunakan kaidah xHTML dan CSS yang valid. Meski ini masih menjadi perdebatan oleh para pakar SEO, tetapi untuk mendapatkan hasil maksimal, tetap layak dicoba. Selain itu, gunakan struktur yang rapi dan jelas. Sebagai contoh, dari atas sampai bawah memiliki urutan H1, H2, H3, H4 dan seterusnya. Dan khusus untuk H1 tag, cukup gunakan sekali untuk setiap halaman. Pengulangan H1 tag dalam 1 halaman sangat riskan karena algoritma mesin pencari bisa dengan mudah mendeteksinya. Alhasil, bukan SERP tinggi yang didapat, tetapi justru penalti yang menunggu. Yang bijak, penggunaan H1 tag adalah untuk judul artikel saja.
Jika fase diatas sudah dilalui, optimasi situs anda supaya loadingnya cepat. Dalam hal ini, ada 2 kemungkinan yang harus diperhatikan. Pertama, loading yang lambat bisa terjadi akibat hosting yang kurang handal. Kedua, memang struktur temanya kurang bagus atau berantakan. Demi kepentingan SEO, ada baiknya anda meminimalisir penggunaan script-script javascript ataupun image yang berlebihan. Untuk melihat seberapa cepat loading situs, silahkan buka http://gtmetrix.com atau situs lain yang memiliki layanan serupa.
b. Penulisan Konten
Dalam era Penguin dan Panda, konten memiliki peran penting untuk mendapatkan posisi yang bagus. Tulislah konten anda dengan hati dan seunik mungkin. Jika keyword yang dioptimasi perlu diulang-ulang, saran saya jangan lebih dari 3 kali untuk artikel yang pendek. Namun, untuk artikel yang panjang pun, sebaiknya tidak lebih dari 5 kali pengulangan. Seperti sudah banyak kita ketahui, sekarang ini keyword stuffing sangat rentan akan penalty. Daripada menghadapi resiko yang cukup besar, lebih baik kita hindari, bukan?
Sementara untuk gambar, usahakan menggunakan height dan width serta ALT. Height dan Width penting untuk menjaga situs tetap valid xhtml. Sementara ALT text membantu robot untuk mengidentifikasi tentang apa gambar tersebut.
Inbound link atau link ke halaman lain dalam website kita juga penting. Akan tetapi, buatlah yang natural. Anchor text sebaiknya dibuat bervariasi dan bukan itu-itu saja.
c. Interaksi Pembaca
Situs yang memiliki interaksi dengan pembaca “biasanya” memiliki authority yang lebih tinggi di mata mesin pencari. Oleh karena itu, sebaiknya berikan form komentar untuk setiap artikel yang telah diterbitkan. Namun sebagai catatan, hapuslah komentar-komentar yang hanya berisi 1 kalimat atau komentar spam. Komentar semacam ini “biasanya” justru menghancurkan optimasi SEO yang telah kita lakukan.
Sebagai tambahan, berikan tombol share ke social media supaya artikel cepat populer. Dari sudut pandang SEO, ini juga penting karena “katanya” mesin pencari bisa mendeteksi kepopuleran sebuah halaman melalui social media. Sehingga dimungkinkan SERP akan terdongkrak seiring dengan naiknya popularitas halaman tersebut. Teknik ini secara tidak langsung juga merupakan teknik offpage karena bisa jadi melalui cara tersebut kita akan mendapatkan backlink gratis.

2. Belajar Optimasi Offpage

Secara garis besar, optimasi offpage adalah mencari backlink atau tautan dari website lain. Ini bisa dilakukan dengan beberapa cara:
a. Membuat Dummy Blog
Buatlah dummy blog dengan menggunakan layanan blog gratis sebanyak mungkin, tetapi usahakan memiliki C Class IP yang berbeda-beda. Ini penting karena nilai backlink dari C Class IP yang berbeda-beda lebih baik dibanding link dari 1 C Class IP address. Sebagia contoh: Blogdetik, WordPress, Blogger, Blogsome, My Opera, dan seterusnya. Meski hanya dummy blog, tapi uruslah blog-blog tersebut sebaik mungkin dengan cara update rutin secara berkala serta sesekali memberikannya backlink.
b. Membuat Link Melalu Forum Profile
Sama seperti dummy blog, link profile tidak akan berarti jika anda tidak mengurusnya dengan memberikan beberapa backlink pada setiap forum profile tersebut.
c. Mencari Backlink Melalui Signature Forum
Ada banyak forum dofollow yang mengijinkan penggunanya untuk menaruh link di signature. Untuk mengetahui apa saja forum tersebut, silahkan cari di Google. Rekan-rekan lain sudah banyak yang menulisnya.
d. Mencari Backlink Melalui Social Bookmarks (SB)
Ada banyak SB dofollow bertebaran di Internet. Carilah SB yang gampang terindeks oleh mesin pencari.
e. Mencari Backlink Dengan Berkomentar
Sampai saat ini, berkomentar merupakan salah satu cara yang paling efektif untuk mendapatkan SERP bagus. Namun perlu diketahui, jangan hanya blog Dofollow saja yang dikejar, link Nofollow pun penting karena untuk menjaga naturalitas usaha link building kita.
Meski efektif, tapi jangan terkecoh dengan kuantitas. 10 backlink dari blog berkualitas dibanding dengan 100 backlink dari blog abal-abal tentunya lebih bagus yang datang dari blog berkwalitas. Untuk contohnya, anda bisa mencari juga di Google, karena sudah banyak yang membahas.
Yang terakhir, cobalah tips dan trik diatas secara tekun dan berkelanjutan. Banyak-banyak mencoba dan eksperimen adalah kunci sukses untuk menguasai ilmu SEO secara menyeluruh. Kemungkinan untuk menguasai SEO sampai expert itu selalu ada, semua tergantung dari usaha anda.

No comments:

Post a Comment

Thank You...!!!!

Komentar Facebook

News Detik